Surabaya - Tak hanya akademik yang diajarkan oleh kampus Unesa, melainkan keterampilan entrepreneur juga diajarkan dalam kampus yang bangga dengan motto "Growing with Character"nya. Salah satu jurusan yang peduli dengan keterampilan entrepreneur mahasiswanya adalah jurusan PKK prodi S1 Pendidikan Tata Boga. Keterampilan entrepreneur diterapkan dalam mata kuliah Manajemen Usaha Boga.
Mahasiswa pada semester 6 dibagi dalam 7 kelompok diwajibkan menggelar kegiatan usaha dengan mendirikan stan yang menjual makanan. Kegiatan berlangsung selama 5 hari dari hari Senin-Jumat pada jam 07.00 - 16.00 WIB bertempat di depan Gedung A8 Fakultas Teknik Unesa Kampus Ketintang.
Kegiatan ini dilakukan secara bergilir per kelompok oleh mahasiswa yang mengampu mata kuliah Manajemen Usaha Boga. Pada Senin-Jum'at (18-22/04/2016) giliran kelompok dengan Joana sebagai Ketua Kelompok. Kegiatan usaha dikondisikan seakan-akan seperti sebuah resto/rumah makan. Ada yang bertugas sebagai manajer, pelayan, dan juru masak (koki). Joana yang bertugas sebagai manajer dalam kelompok mengaku stannya beromset sebesar 4 juta dalam 5 hari. Ia mengaku dalam sehari kurang lebih ada 50 pengunjung yang datang ke stannya.
"Kami menjual makanan yang sesuai dengan tema yang telah ditentukan oleh dosen. Tema yang diambil yakni Fosheon yaitu pencampuran makanan tradisional dan modern. Makanan yang dijual seperti nasi ayam teriyaki, black paper, nasi bakar, nasi gulung, mie buah naga, mie jamur, mie bandung, nasi tumpeng mini, sambel hijau dan masih banyak lagi. Menu unggulan kami adalah mie buah naga yang tergolong baru ditemukan oleh kelompok kami." Papar Joana, Manajer Kelompok 1.
Ia mengaku bahwa kegiatan semacam ini mampu mengembangkan jiwa enterpreneur dalam diri mahasiswa. Karena banyak ilmu yang didapat selain wirausaha, juga ilmu manajemen serta mempersiapkan diri dalam dunia kerja nanti. (Puput/Khusnul)
Mahasiswa pada semester 6 dibagi dalam 7 kelompok diwajibkan menggelar kegiatan usaha dengan mendirikan stan yang menjual makanan. Kegiatan berlangsung selama 5 hari dari hari Senin-Jumat pada jam 07.00 - 16.00 WIB bertempat di depan Gedung A8 Fakultas Teknik Unesa Kampus Ketintang.
Kegiatan ini dilakukan secara bergilir per kelompok oleh mahasiswa yang mengampu mata kuliah Manajemen Usaha Boga. Pada Senin-Jum'at (18-22/04/2016) giliran kelompok dengan Joana sebagai Ketua Kelompok. Kegiatan usaha dikondisikan seakan-akan seperti sebuah resto/rumah makan. Ada yang bertugas sebagai manajer, pelayan, dan juru masak (koki). Joana yang bertugas sebagai manajer dalam kelompok mengaku stannya beromset sebesar 4 juta dalam 5 hari. Ia mengaku dalam sehari kurang lebih ada 50 pengunjung yang datang ke stannya.
"Kami menjual makanan yang sesuai dengan tema yang telah ditentukan oleh dosen. Tema yang diambil yakni Fosheon yaitu pencampuran makanan tradisional dan modern. Makanan yang dijual seperti nasi ayam teriyaki, black paper, nasi bakar, nasi gulung, mie buah naga, mie jamur, mie bandung, nasi tumpeng mini, sambel hijau dan masih banyak lagi. Menu unggulan kami adalah mie buah naga yang tergolong baru ditemukan oleh kelompok kami." Papar Joana, Manajer Kelompok 1.
Ia mengaku bahwa kegiatan semacam ini mampu mengembangkan jiwa enterpreneur dalam diri mahasiswa. Karena banyak ilmu yang didapat selain wirausaha, juga ilmu manajemen serta mempersiapkan diri dalam dunia kerja nanti. (Puput/Khusnul)
Share It On:
